Sungailiat,Cmnnews.id – Dalam suasana Ramadhan yang penuh berkah, Polres Bangka terus mempererat hubungan dengan masyarakat melalui program Tarawih Keliling (Tarling). Kegiatan ini bukan hanya sekadar ibadah bersama, tetapi juga menjadi ajang untuk menyampaikan pesan moral, kebangsaan, dan keamanan.
Senin (3/3/25) malam, Kabag SDM Polres Bangka, Kompol Waliyuddin, mewakili Kapolres Bangka, AKBP Toni Sarjaka, berkesempatan memberikan kuliah tujuh menit (kultum) di Masjid Agung Sungailiat. Dalam ceramahnya, ia menekankan pentingnya keikhlasan dalam setiap perbuatan baik, baik dalam ibadah maupun kehidupan sehari-hari.
“Berbuat baik saja tidak cukup jika tidak disertai rasa ikhlas. Keikhlasan adalah kunci diterimanya amal oleh Allah SWT. Jangan sampai kebaikan kita ternodai oleh niat tersembunyi, seperti ingin dipuji atau mengharapkan imbalan,” ujarnya di hadapan jamaah yang hadir dengan penuh khidmat.
Kompol Waliyuddin juga mengajak masyarakat untuk menjadikan Ramadhan sebagai momentum meningkatkan kualitas ibadah dan memperbaiki niat dalam setiap amal. Ia menekankan bahwa keikhlasan harus menjadi pondasi utama dalam bekerja, bersosialisasi, dan beribadah.
Program Tarawih Keliling yang merupakan inisiatif dari Mabes Polri bertujuan untuk lebih dari sekadar ibadah bersama. Kegiatan ini juga menjadi jembatan bagi kepolisian dalam menyampaikan pesan kebangsaan, menjaga keamanan, serta mempererat hubungan dengan masyarakat.
“Kami ingin masyarakat memahami pentingnya menjaga keamanan dan kedamaian di lingkungan masing-masing. Kepolisian bukan hanya bertugas menegakkan hukum, tetapi juga memiliki tanggung jawab dalam membangun kesadaran sosial dan keagamaan,” jelasnya.
Acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Badan Pengelola Masjid Agung, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bangka, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Bangka, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Bangka, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bangka, serta para tokoh agama lainnya. Kehadiran mereka semakin menambah keberkahan dalam acara tersebut.
Kompol Waliyuddin berharap program Tarling dapat terus berlanjut, sehingga nilai-nilai kebersamaan, ketulusan, dan semangat ibadah semakin tumbuh di tengah masyarakat.
“Semoga semangat kebersamaan dan keikhlasan yang dibangun selama Ramadhan ini tidak hanya berhenti di bulan suci, tetapi terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.
