BANGKA SELATANHEADLINE

Sigap Membangun Negeri, Namun Warga Menilai BPJN Babel Gerak Lambat

14
×

Sigap Membangun Negeri, Namun Warga Menilai BPJN Babel Gerak Lambat

Sebarkan artikel ini

PANGKALPINANG — Hastag SigapMembangunNegeri, tidaklah cocok disematkan kepada Balai Pelaksana Jalan Nasional Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Pasalnya, selama ini BPJN Babel dinilai lamban melakukan pemeliharaan rutin maupun perbaikan drainase di ruas jalan nasional yang ada di Bangka Belitung.

Bahkan, saking lambannya memperbaiki jalan berlubang, sampai-sampai dibantu warga sekitar menambal menggunakan semen agar tidak membahayakan pengguna jalan.

Padahal, anggaran pemeliharaan rutin tiap tahunnya selalu diberikan negara untuk melakukan pemeliharaan jalan nasional, meliputi jembatan, tambal aspal dan penanganan drainase.

Andri salah satu warga asal Pangkalpinang mengaku selama ini tidak tahu menahu bahwa pemeliharaan rutin jalan nasional ada anggarannya, bahkan cukup fantastis mencapai milyaran.

“Pengerjaan kan cuman tambal itu, tidak memakan anggaran banyak, bersih-bersih drainase itu juga bisa diborong. Tapi kita lihat pengerjaannya hanya ada beberapa titik, jalan berlobang saja kadang dibantu warga pakai semen. Artinya kan mereka tidak kerja, apa gunanya honorer maupun PNS di BPJN itu,” keluh Andri kepada media ini, Kamis (7/3/2024).

Andri meminta BPJN Babel untuk lebih sigap lagi melakukan pemeliharaan rutin di ruas jalan nasional yang ada di Bangka Belitung.

Mengingat, kata dia, anggaran miliaran tersebut bersumber dari APBN ada uang rakyat yang dikelola. Jadi rakyat juga bisa mengontrol memberikan kritikan dan masukan kepada BPJN Babel.

“Uang rakyat sejatinya harus dikelola dengan baik, seharusnya BPJN Babel lebih sigap lagi, jangan sampai ada laporan warga baru dikerjakan, mereka digaji negara loh, sudah tugas mereka bekerja tiap hari mengecek jalan berlobang maupun drainase tersumbat,” ujar Andri.

Terpisah, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Arif Syarif Hidayat saat dikonfirmasi media ini belum memberikan tanggapan terkait keluhan warga tersebut. ( Dika )

Link sumber: kabarbangka.com