HEADLINE

Kompak Kepala Pasar & AIPI Bersihkan Taman Kota Sungailiat

×

Kompak Kepala Pasar & AIPI Bersihkan Taman Kota Sungailiat

Sebarkan artikel ini

Sungailiat,CMNNews.ID  — Dalam rangka menjaga kebersihan dan keindahan ruang publik, Kepala Pasar Sungailiat bersama jajaran UPT Pasar menggelar kegiatan gotong royong membersihkan Taman Kota Sungailiat, Jumat (11/7/2025) pagi.

Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Yayasan Anak Ibu Pertiwi Indonesia (AIPI) Kabupaten Bangka yang ikut ambil bagian dalam aksi tersebut.

Kepala Pasar Sungailiat, Agung, mengatakan bahwa Taman Kota Sungailiat merupakan salah satu aset Pemerintah Kabupaten Bangka yang menjadi tanggung jawab Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindak) melalui UPT Pasar. Namun, keterbatasan jumlah petugas kebersihan saat ini menjadi tantangan tersendiri.

“Saat ini kami memiliki 16 petugas kebersihan yang tersebar di beberapa pasar seperti Pasar Kenanga, Pasar Senggol, dan Pasar Kita. Untuk Taman Kota sendiri, dulunya ada petugas khusus, namun sekarang pengelolaannya sudah ditarik ke bagian umum Pemkab Bangka,” ujar Agung.

Menurutnya, meskipun pihaknya sudah mengusulkan penambahan petugas kebersihan, keterbatasan anggaran pemerintah daerah membuat penambahan pegawai honorer belum memungkinkan. Sebagai solusi sementara, UPT Pasar Sungailiat memilih untuk melakukan gotong royong secara berkala.

“Alhamdulillah, hari ini rekan-rekan UPT Pasar dan dibantu AIPI bisa turun bersama membersihkan taman. Kami berharap masyarakat yang datang berkunjung juga ikut menjaga kebersihan, membuang sampah pada tempatnya, tidak merusak fasilitas, dan tidak membakar sampah sembarangan,” ungkapnya.

Agung menambahkan, pihaknya juga memiliki rencana untuk mengembangkan taman kota menjadi kawasan kuliner yang dapat menarik minat masyarakat dan wisatawan. Menurutnya, taman dapat difungsikan sebagai ruang terbuka hijau di pagi hingga sore hari, lalu menjadi pusat kuliner di malam hari.

“Kalau kita kompak dan sepakat menjaga taman ini, saya yakin taman kota bisa menjadi ikon baru Sungailiat. Dulu kawasan ini dikenal dengan sebutan ‘Mambu’. Semoga semangat itu bisa kita hidupkan kembali,” tambahnya.

Ia juga berharap pemerintah daerah melalui Dinas Lingkungan Hidup atau bagian umum dapat menambah personel kebersihan. Selain itu, Agung mengimbau kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) agar ikut berperan aktif dalam menjaga ketertiban di taman kota.

“Menjaga taman ini bukan hanya tanggung jawab kami sebagai pengelola, tetapi tanggung jawab kita semua. Kalau kita kompak, hasilnya pasti akan lebih baik,” tegas Agung.

Sementara itu, Ketua Yayasan AIPI Kabupaten Bangka, Juanda, menyampaikan bahwa keikutsertaan AIPI dalam kegiatan tersebut adalah bagian dari komitmen untuk mendukung kebersihan dan kelestarian lingkungan, khususnya di ruang publik.

“Kami dari AIPI mendukung penuh kegiatan ini. Taman kota adalah milik kita semua. Sudah selayaknya kita ikut menjaga dan merawatnya. Lingkungan yang bersih akan menciptakan suasana yang nyaman dan sehat untuk masyarakat,” ujar Juanda.

Juanda juga mengajak seluruh elemen masyarakat agar terus menanamkan budaya gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, kolaborasi seperti ini harus menjadi kebiasaan, bukan sekadar seremoni.

“Semua elemen masyarakat punya peran. Kalau taman ini indah dan bersih, yang menikmati juga kita semua. Jangan hanya mengandalkan pemerintah atau pengelola saja. Perubahan harus dimulai dari kesadaran kita masing-masing,” tambah Juanda.

Ia juga berharap kegiatan semacam ini bisa menjadi agenda rutin, tidak hanya melibatkan instansi, tetapi juga komunitas dan masyarakat umum agar semakin memperkuat rasa memiliki terhadap ruang-ruang publik di Bangka.