Sungailiat,CMNNews.ID – Pagi Minggu biasanya jadi momen rebahan bagi sebagian orang. Tapi tidak bagi komunitas motor yang satu ini. Deru knalpot mereka bukan untuk pamer atau balapan, tapi untuk menyambut Subuh di rumah Allah.
Mereka adalah Bikers Subuhan Sungailiat (BSS), komunitas motor yang memilih jalan dakwah lewat roda dua. Setiap hari Ahad (Minggu) pagi, mereka keliling dari masjid ke masjid, bahkan hingga ke pelosok desa, untuk shalat Subuh berjamaah dan menyebarkan semangat ukhuwah.
“Intinya, kami ingin motor yang kami pakai bisa lebih bermanfaat. Nggak cuma buat jalan-jalan, tapi juga untuk dakwah dan meramaikan masjid,” ujar Ari Leonardo, yang biasa disapa Panglima Bikers Subuhan Sungailiat, kepada CMNNews, Minggu (3/8/2025).
Diktakan Panglima, Kegiatan ini nggak cuma digelar setiap pekan, tapi juga hadir saat momen hari-hari besar Islam seperti Maulid Nabi, Nuzulul Quran, hingga Tahun Baru Hijriah. Masjid-masjid di seluruh Kabupaten Bangka menjadi destinasi dakwah mereka secara bergiliran.
Uniknya, semua anggota komunitas ini saling memanggil “Ketua” sebagai bentuk kebersamaan dan rasa tanggung jawab.
“Karena ini gabungan dari banyak klub motor, kita pengen semua merasa punya andil. Kita semua Ketua,” tambah Ari sambil tersenyum.
Tak sekadar datang, shalat, lalu pulang. Bikers Subuhan juga mengisi kegiatan dengan tausiah singkat, sarapan bersama, hingga aksi sosial seperti bersih-bersih masjid dan santunan.
“Suasananya hangat. Nggak eksklusif. Semua bisa gabung. Yang penting niatnya lillahi ta’ala,” pungkasnya.
Gerakan BSS membuktikan bahwa dakwah bisa dilakukan lewat berbagai jalan. Tak harus selalu dengan ceramah panjang—cukup dengan niat tulus dan deru knalpot yang membawa kebaikan.
“Masjid pun kembali hidup, Subuh jadi ramai, dan persaudaraan makin erat,” tutup Ari.







