Bangka,CMNNews.id — DPRD Kabupaten Bangka sampaikan tiga agenda penting sekaligus lewat rapat paripurna, Kamis (05/06/2025) siang,
Rapat dipimpin Wakil Ketua I DPRD Bangka, Hendra Yunus, SE, tersebut turut dihadiri Pj Bupati Bangka Jantani Ali, ST, dan Wakil Ketua II DPRD Bangka M. Taufik Koriyanto, SH, MH, jajaran Forkopimda, para kepala OPD, camat, lurah, hingga insan pers dan undangan lainnya
Agenda pertama, penyampaian Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024. Hendra Yunus bilang, ini sesuai amanat Pasal 320 ayat (1) UU Nomor 23 Tahun 2014.
“Alhamdulillah, laporan keuangan Pemkab Bangka tahun 2024 sudah diperiksa BPK Perwakilan Babel, hasilnya Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)! Ini jadi capaian WTP kesembilan berturut-turut sejak 2016,” tegas Hendra,
Hendra Yunus berharap capaian ini jadi motivasi agar pengelolaan keuangan daerah makin transparan dan akuntabel.
Lanjut ke agenda kedua, DPRD mendengarkan rancangan perubahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2025.
“Perubahan ini penting untuk menyesuaikan kebijakan pusat, apalagi ada potensi Pilkada ulang Agustus 2025 yang butuh pembiayaan,” jelas Hendra.
Ia juga menyinggung surat edaran Mendagri yang menginstruksikan daerah agar sinkron dengan kebijakan nasional.
“Supaya perencanaan dan penganggaran bisa tepat waktu,” imbuhnya.
Agenda terakhir, laporan hasil reses masa sidang 27–29 April 2025. Hasil reses ini bakal diramu jadi pokok-pokok pikiran DPRD (e-Pokir) yang akan diinput ke SIPD.
“Ini bentuk tanggung jawab moral dan politis kami kepada masyarakat,” kata Hendra mantap.
Sementara itu, Pj Bupati Bangka Jantani Ali, ST, mengucapkan terima kasih atas dukungan DPRD dalam meraih opini WTP.
“Total pendapatan daerah tahun 2024 sebesar Rp1,26 triliun, belanja Rp1,25 triliun, pembiayaan netto Rp33,9 miliar, dan SILPA Rp43,97 miliar,” beber Jantani, sambil memamerkan senyum optimis.
Ia juga menyoroti tantangan di APBD 2025, terutama soal efisiensi belanja daerah dan penyesuaian belanja transfer ke daerah sesuai arahan pusat.
“Kami harap DPRD memberikan masukan konstruktif agar APBD 2025 makin optimal,” tutupnya.