HEADLINE

Resmi Mendaftar ke NasDem, Rustam Jasli Siap Turun dan Benahi Bangka

47
×

Resmi Mendaftar ke NasDem, Rustam Jasli Siap Turun dan Benahi Bangka

Sebarkan artikel ini

Bangka, CMNNews.id  – Langkah politik Rustam Jasli menuju Pilkada Bangka 2025 kian mantap. Dengan penuh keyakinan dan semangat tinggi, ia resmi mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon Bupati Bangka ke Kantor DPD Partai NasDem.

Kedatagan Rustam Jasli tak sendiri, Ia datang didampingi sang istri, Yuli Wirdasari dan Ustaz Aziz tokoh masyarakat Desa Parkir sebagai bentuk dukungan moral dan spiritual.

“Bismillah. Saya tetap dengan niat yang tulus dan restu Allah, dengan harapan besar mendapat kepercayaan dari Partai NasDem,” ujar Rustam usai penyerahan berkas, Rabu (16/4/2025).

Rustam menegaskan, dirinya siap mengikuti seluruh mekanisme partai. Ia menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada NasDem, namun optimistis dengan peluang yang ia miliki. Popularitas dan elektabilitasnya yang terus menanjak jadi bekal utama.

“Kalau saya dianggap layak dan pantas untuk diusung, itu harapan saya. Tapi kalau belum, saya tetap hormati keputusan partai,” ujarnya diplomatis.

Tak hanya siap secara administratif, Rustam menunjukkan keseriusannya dengan langsung menyapa masyarakat dari desa ke desa. Ia aktif menemui tokoh masyarakat, bahkan menginap di rumah warga demi menyerap aspirasi mereka secara langsung.

“Saya bukan hanya siap di atas kertas. Saya sudah mulai turun, berdialog, dan mendengar langsung suara rakyat. Tujuan saya satu: menang, menang, dan menang!” tegasnya dengan semangat.

Mengusung tagline “Turun dan Benahi Bangka”, Rustam membawa visi besar untuk membenahi berbagai persoalan mendasar di daerah, terutama yang berkaitan dengan kondisi keuangan daerah.

“Kita tak bisa menyalahkan pemimpin sebelumnya, tapi faktanya APBD kita minus. DAU dan DAK juga kecil. Ini tidak bisa dibiarkan. Harus ada bupati yang berani turun ke pusat, berjuang langsung ke Jakarta,” tegasnya.

Salah satu gagasan unggulan yang ditawarkan Rustam adalah pembangunan 8 Pilar Bisnis di setiap kecamatan. Konsep ini disusun berdasarkan potensi lokal dan ditujukan untuk menggerakkan roda ekonomi rakyat.

“Kalau satu kecamatan penghasil nanas, kita bantu bangun pabrik sirup nanas. Kalau ada alpukat, kita olah jadi produk bernilai. Dikelola lewat BUMDes atau BUMD agar UMKM ikut bergerak,” jelasnya.

Menurut Rustam, kekuatan ekonomi Bangka ada pada sektor riil yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat. Karena itu, ia juga mendorong:

Digitalisasi sistem perpajakan daerah,

Perjuangan peningkatan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Bagi Hasil (DBH),

Intervensi pemerintah dalam mekanisme harga komoditas seperti sawit dan lada,

Pengembangan pertambangan yang tetap mengedepankan kesejahteraan rakyat.

Bangkitkan Bangka Lewat Kekuatan Rakyat

Rustam meyakini, masa depan Bangka tidak bisa hanya disandarkan pada tambang. Justru, potensi terbesar ada di pertanian, UMKM, dan kreativitas masyarakatnya.

“Banyak yang dulu naik haji dari hasil bertani, bukan dari tambang. Kita ingin bawa Bangka ke masa keemasannya lagi—tapi bukan dengan eksploitasi, melainkan pemberdayaan,” ujarnya mantap.

Dengan semangat membangun dan pengalaman yang telah ia tempuh, Rustam Jasli berharap masyarakat Bangka akan bersama-sama mengangkat daerah ini menuju perubahan yang lebih baik.

“Membangun Bangka bukan soal seremoni. Ini soal keadilan ekonomi. Rakyat harus jadi pelaku utama pembangunan,” tutupnya

Tinggalkan Balasan