BANGKA — Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang kembali menerima informasi kejadian warga yang diduga tenggelam di laut.
Kali ini korban bernama Sidi, seorang laki – laki usia 61 tahun, dikabarkan terseret ombak saat sedang menjala ikan di perairan Pelabuhan Jelitik, Sungailiat, Kabupaten Bangka, Rabu ( 13/3/2024 ).
Menurut Kepala Kakansar Pangkalpinang I Made Oka Astawa, kejadian berawal saat Sidi sedang menjala ikan di muara Air Kantung, Jelitik pada Rabu sore, sekitar pukul 17.30 WIB.
Berdasarkan keterangan saksi mata yang ada di lokasi, korban ( Sidi ) yang berada di dalam air sempat muntah – muntah dan mengeluhkan sakit kepala.
Karena kondisinya tampak kurang sehat, rekan Sidi meminta pria itu naik ke darat, tapi saran itu tidak digubris.
“Rekan korban sempat berusaha menyuruh korban untuk naik ke atas, namun korban bersikeras untuk menunggu jala yang sudah di pasang oleh korban,” jelas Oka.
Nahas, detik selanjutnya warga melihat Sidi sudah terbawa arus dan tenggelam. Warga yang mengetahui hal tersebut berusaha mencari, tapi hingga masuk waktu Isya, korban tidak ditemukan.
“Kemudian warga melaporkan kejadian tersebut ke Kansar Pangkalpinang. Menerima informasi tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang memberangkatkan 1 Tim Rescue untuk menuju LKP di perairan Pelabuhan Jelitik,”terang Oka.
Setiba di lokasi, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Kansar Pangkalpinang, Satpolairud Sungailiat, Babinsa TNI AD, Babinkamtibmas, BPBD Kabupaten Bangka, Laskar Sekaban, Potensi SAR dan masyarakat berusaha melakukan pencarian, namun hingga malam hari ini, korban belum juga ditemukan.
“Untuk saat ini pencarian kita lakukan dengan pemantauan di pesisir muara bersama Tim SAR gabungan. Semoga operasi SAR gabungan ini dapat berjalan dengan lancar dan korban segera dapat ditemukan,” harap Oka. ( SK )
Warga Hilang Terseret Ombak di Jelitik Masih Dicari Tim SAR Gabungan
