HEADLINEPEMPROV BABEL

Pemkab Bangka Barat Kejar Target Capaian SPM 90 Persen

14
×

Pemkab Bangka Barat Kejar Target Capaian SPM 90 Persen

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di ruang kerjanya, Senin (13/11 ).

BANGKA BARAT — Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming ( BMM ) mengatakan, Pemda Bangka Barat akan berupaya mengejar target pencapaian Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) 90 persen di triwulan IV tahun 2023.

Hal itu ia ungkapkan usai Rapat Simulasi Laporan Pencapaian SPM Kabupaten Bangka Barat Triwulan IV tahun 2023, di OR I, Setda Bangka Barat, Senin ( 13/11/2023 ).

“Tujuan rapatnya adalah pertama, pencapaian target SPM. Namun beberapa kali saya sampaikan kepada kawan-kawan dinas terkait bukan sekedar SPM-nya yang kita kejar, tapi adalah bagaimana bisa memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat Bangka Barat pada umumnya,” ujar BMM, ditemui di ruang kerjanya.

“Namun setelah itu bila target SPM kita tercapai alhamdulillah, kami mempunyai target SPM yang cukup besar tahun 2023 ini, sebagaimana amanah Pak Bupati kemarin. Harapan Pak Bupati minimal target capaian SPM kita sekitar sampai 90 persen,” sambungnya.

Menurut BMM dari beberapa simulasi yang dilakukan dengan dinas terkait, ia optimis di akhir Desember 2023, target tersebut bisa tercapai. Bila target itu terpenuhi, maka standar pelayanan minimal untuk masyarakat sudah terselesaikan.

Dan tren capaian SPM Bangka Barat menurut Wabup menunjukkan kenaikan cukup signifikan. Hal itu akan berpengaruh terhadap dana transfer yang dikucurkan pemerintah pusat bagi Bangka Barat.

“Kalau SPM-nya tercapai dana transfernya pastinya akan naik. Insya Allah menunjukkan tren kenaikan. Pertama, pelayanan terhadap masyarakat tercapai. Yang kedua, berkenaan dengan dana transfer yang akan kita dapat nanti,” ucapnya.

Untuk itu kelemahan dan kekurangan yang masih ada kata BMM akan diperbaiki, terutama di DinsosPMD dan Sat Pol PP. Kekurangan di dua dinas ini terkait penerima bantuan dan sarana mobil patwal dan unit pemadam kebakaran.

“Memang selama ini baik Bupati maupun saya setiap kegiatan tidak pernah berpikir minta akan dilakukan pengawalan. Dan ternyata itu bagian dari SPM juga. Tapi persoalan itu masih kita hitung-hitung lagi karena yang paling utama bagi Pak Bupati sebagaimana perintah beliau adalah standar pelayanan minimum buat masyarakat. Penyediaan mobil damkar Insya Allah akan kita selesaikan di 2024,” cetus dia. ( SK )