BANGKA SELATANHEADLINE

Batas Safety Line Proyek Desa Jeriji – Bikang Dikeluhkan Pengguna Jalan

13
×

Batas Safety Line Proyek Desa Jeriji – Bikang Dikeluhkan Pengguna Jalan

Sebarkan artikel ini
Pengerjaan proyek ruas jalan Jeriji-Bikang, Kabupaten Bangka Selatan. Foto: Ist.

BANGKA SELATAN — Pengerjaan proyek ruas jalan antara Desa Jeriji dan Desa Bikang, Kabupaten Bangka Selatan dikeluhkan sejumlah pengguna jalan.

Padahal jalan tersebut baru saja selesai dikerjakan pada tahun 2023 lalu.

Pasalnya jalan yang baru dikerjakan hanya dibatasi safety line dan kayu untuk memberi peringatan akan suatu bahaya atau area terlarang yang tidak boleh dilewati.

Salah satu warga yang mengeluhkan itu adalah, Ivan warga Bangka Selatan. Menurut dia, jalan yang selesai dikerjakan dengan yang baru dikerjakan hanya berbatas safety line. Ditakutkan terjadi kecelakaan jika bertemu mobil dari arah berlawanan.

“Pengerjaan jalan yang bawah baru dikerjakan. Baru dikerjakan banyak cor apabila terjadi kecelakaan di situ kan bisa membahayakan pengguna jalan,” kata Ivan, Kamis (22/2/2024).

Ivan menambahkan, pada saat malam hari jika bertemu mobil dengan berlawanan arah, otomatis jalan itu menjadi sempit.

“Jika sempit maka otomatis kan susah, di bawahnya curam, coba bapak coba lewat malam hari pasti akan mengeulahkan hal yang sama,” keluh dia.

Sebab itu, Ivan menyarankan pihak pelaksana yakni BPJN Babel dan penyedia jasa untuk melakukan penguatan di pembatasan ruas jalan yang dikerjakan tersebut.

“Pakai kayu misalnya, biar kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, dapat meminimalisir kecelakaan berat. Kalau cuman tali safety line pasti bahaya lah,” jelasnya.

Sementara itu, PPK 1.1 BPJN Bangka Belitung, Anggoro Yudho saat dikonfirmasi media ini belum memberikan tanggapan, terkait keluhan warga perihal proyek ruas jalan Desa Jeriji dan Desa Bilang tersebut. ( Dika )