BANGKA BARAT — Sodikin ( 40 ), warga Desa Mislak, seorang pekerja tambang inkonvensional tewas tertimbun tanah saat sedang bekerja di kawasan Air Berang, Dusun Tambang VI, Desa Mislak, Kecamatan Jebus, Minggu ( 28/1/2024 ) kemarin.
Menurut Kapolsek Jebus Kompol Albert Daniel Hamonangan Tampubolon, Sodikin tertimbun tanah bersama seorang rekannya bernama Bai.
“Tapi Bai selamat, sedangkan Sodikin meninggal dunia,” jelas Albert via Whatsapp, Senin ( 29/1 ) siang.
Albert menjelaskan, korban pada Minggu pagi kemarin bekerja di tambang inkonvensional seperti biasa dengan dengan dua rekannya, memakai mesin donfeng milik sang bos berinisial AG.
“Selain mereka ada pekerja lain di lokasi yang sama, yaitu Rasuki dan tiga temannya juga. Saat siang sekira pukul 14.00 WIB, Rasuki dan teman – temannya beristirahat di pondok cam yang tidak jauh dari tempat mereka kerja,” papar Albert.
Saat itu lah detik selanjutnya mereka mendengar teriakan orang minta tolong ada yang tertimbun tanah.
Mendengar teriakan itu, Rasuki dan tiga temannya langsung berlari ke bawah berniat untuk menolong. Mereka sempat kebingungan karena kolong yang tadinya dalam kini sudah rata tertimbun tanah.
Dalam keadaan panik mereka berusaha menyemprot tanah dengan cepat mencari Bai dan Sodikin yang saat itu sedang tertimbun.
Albert mengatakan, upaya tersebut membuahkan hasil, Rasuki dkk berhasil menemukan tangan Bai dan segera menariknya hingga pria itu selamat.
“Selang waktu 10 menit kemudian tangan korban ( Sodikin ) pun berhasil terlihat, dengan cepat korban berhasil dikeluarkan. Tapi nahas, korban sudah dalam keadaan tidak bernafas (tidak bernyawa),” kata Albert.
Kedua korban selanjutnya dilarikan ke Puskesmas Jebus. Menurut keterangan tenaga medis, Sodikin meninggal dunia karena kehabisan oksigen akibat tertimpa tanah dan tidak ditemukan bekas luka dari tindakan kekerasan.
“Sedangkan korban yang bernama Bai yang selamat dari kejadian itu kondisinya sedang terbaring lemah di Puskesm Jebus,” imbuh Albert.
“Saat ini Sodikin telah dimakamkan di tempat pemakaman umum di Desa Mislak,” sambungnya. ( SK)
Sumber: portaldutaradio.com